Perawatan Kanopi Musim Hujan: Panduan Lengkap
Musim hujan di Jabodetabek—mulai dari Jakarta Barat, Bogor Kota, Depok, Tangerang, Tangerang Selatan, hingga Bekasi Timur—sering membawa tantangan bagi pemilik rumah, terutama yang memiliki kanopi. Air hujan, angin kencang, hingga kelembapan tinggi bisa mempercepat kerusakan kanopi jika tidak dirawat dengan baik.
Artikel ini akan membahas panduan perawatan kanopi musim hujan secara lengkap, mencakup tips pencegahan kebocoran, pembersihan, hingga perawatan material seperti kanopi baja ringan, kanopi galvalum, dan kanopi polycarbonate.
1. Mengapa Perawatan Kanopi di Musim Hujan Sangat Penting?
Hujan deras tidak hanya membuat kanopi carport menjadi basah, tetapi juga berpotensi:
-
Menyebabkan kebocoran jika sealant atau sambungan longgar.
-
Menimbulkan karat pada kanopi baja ringan atau besi.
-
Mengendapkan lumut pada atap polycarbonate.
-
Mengurangi umur pakai material.
Menurut data BMKG, curah hujan di Bogor Kota pada bulan Januari–Maret bisa mencapai lebih dari 350 mm per bulan, yang berarti tekanan air pada kanopi sangat tinggi.
2. Jenis Kanopi dan Risiko Saat Musim Hujan
a. Kanopi Baja Ringan
-
Risiko: Karat, sambungan longgar.
-
Perawatan: Lapisi cat anti karat setiap 2–3 tahun.
b. Kanopi Galvalum
-
Risiko: Korosi pada sambungan, bocor di titik paku.
-
Perawatan: Gunakan sealer tahan air di sambungan.
c. Kanopi Polycarbonate
-
Risiko: Bercak air, lumut.
-
Perawatan: Bersihkan dengan sabun lembut, hindari sikat kasar.
Lihat referensi desain dan material di kanopi polycarbonate.
d. Kanopi Kaca Tempered
-
Risiko: Licin saat basah, lumut di frame.
-
Perawatan: Gunakan pembersih kaca anti air.

